Analisis Sistem Penjualan Online Store (Orori.com)
Sistem
penjualan yang coba untuk saya amati yaitu pada Orori.com. Orori merupakan
online shopping yang berfokus pada penjualan perhiasan secara online, artinya
memanfaatkan jaringan internet untuk menghubungkan Orori sebagai penjual dan
para pelanggan mereka yang membelinya dengan sistem online tanpa harus bertemu
atau bertatap muka untuk dapat bertransaksi. Orori sendiri merupakan online
shopping yang menyediakan berbagai macam perhiasan dengan model yang sangat
manarik, emas (logam mulia) maupun berlian dengan harga yang amat bervariasi, dan
Orori juga menyediakan custom cincin tunangan atau simpelnya bahwa si pembeli
bisa memilih rangka cincin dan jenis berliannya sendiri. Orori sendiri
mempunyai toko fisik yang bisa dikunjungi di Jakarat Pusat (Gedung 46 Abdul
Muis lt 3A, Jalan Abdul Muis No. 46, Jakarta Pusat – 10160, Indonesia), namun
Orori juga merupakan pelopor penjualan perhiasan online di Indonesia yang telah
berdiri sejak tahun 2004, Orori mempromosikan serta menjual produk secara
online juga karena pentingnya sosialisasi produk untuk skala global serta
dengan biaya website yang relative murah namun dapat meraup keuntungan tinggi.
1. Tipe
Sistem Penjualan
Sistem penjualan yang dilakukan oleh Orori.com merupakan tipe sistem
penjualan Business to Consumer(B2C). Business to Consumer (B2C) merupakan tipe sistem
penjualan yang dilakukan oleh penjual atau produsen ke konsumen. Sebagaimana
jual beli pada umumnya , si produsen akan menjual atau menawarkan barangnya
semenarik mungkin ke konsumen agar si konsumen tertarik untuk membelinya, hanya
bedanya transaksi yang dilakukan tidak mengharuskan adanya tatap muka, disini sistem yang digunakan adalah online
dengan menggunakan jaringan internet luas untuk memasarkan produknya sehingga bisa
dilakukan kapan saja dan dimana saja. Orori
hanya menjual atau memasarkan produknya dan pihak konsumen hanya sebagai
pemakai atau pembeli, tidak ada feedback
dari konsumen untuk melakukan bisnis
kembali ke pihak penjual atau produsen. Dalam hal ini, maka Orori sebagai
penjual, dan pembelinya merupakan orang yang datang mengunjungi websitenya lalu
tertarik membelinya dengan mengikuti sistem pembelian yang telah diatur oleh
Orori. Para pembeli juga diberi dua alternative untuk melakukan pembeliannya
yaitu dengan manual mengikuti langkah-langkah sistem pembelian yang telah
disediakan oleh Orori atau pembeli akan dipermudah dengan adanya pilihan
pembelian melalu sales dimana si pembeli akan langsung dihubungkan dengan sales
representative Orori. Dimana saat proses checkout, pembeli harus mengisi
informasi mengenai pengiriman (alamat pengiriman & metode pengiriman), dan
metode pembayaran (tunai & kredit) yang disediakan oleh pihak Orori, dengan
tenggang waktu pembayaran dalam waktu 1x24 jam,jika melebihi waktu tersebut
maka orderan akan secara otomatis dibatalkan (di-cancel) oleh pihak Orori.
2. Model
Bisnis
Model
bisnis yang diterapkan oleh Orori merupakan model bisnis e-tailer. E-tailer
sendiri merupakan kegiatan retailer yang menggunakan fasilitas internet untuk
menjualnya atau retailer yang dilakukan
secara online. Orori yang memang menggunakan model e-tailer untuk mengembangkan
dan memasarkan bisnisnya, penjualannya dilakukan secara online dengan
mengupayakan goodwill yang baik agar konsumen tertarik dengan produknya karena
memang percaya bahwa Orori merupakan toko online terpercaya dan memuaskan para
pelanggannya dengan menerima produk yang
sesuai sebagaimana spesifikasi yang terpampang dihalaman produk saat
membelinya. Serta adanya after sales yang baik berupa kebijakan garansi apabila
pembeli tidak puas dengan produk yang dipesan. Orori pun memberikan
panduan-panduan serta prosedur yang cukup lengkap seperti panduan belanja,
panduan ukuran jari serta adanya prosedur tukar tambah produk.
Pelayanan-pelayanan semacam itu sangat diperlukan oleh para calon pembeli
maupun pelanggan, serta merupakan wujud
nyata bahwa Orori merupakan toko online
perhiasan yang terpercaya serta professional yang sangat mengutaman pelayanan
terbaiknya untuk konsumen.
3. Jenis
pendapatan yang diterima
Seperti
yang telah dijelaskan sebelumnya, maka jelas bahwa Orori menerima pendapatannya
dari penjualan (sales of goods) yang dilakukan melalui sistem online. Orori
sebagai online web store mengandalkan proses jual belinya menggunakan teknologi
web (internet), untuk mendapatkan penghasilannya, tanpa ada pendapatan iklan,
transaction fees, dan sebagainya. Hanya satu model pendapatan (Revenue Model) yaitu penjualan barang
berupa perhiasan (sales of goods).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar